35 Rumah Diterjang Angin Puting Belung di Labuhanbatu
Oleh: Jallus
Jumat, 27 Jul 2018 03:40
BAGIKAN:

istimewa.
RANTAUPRAPAT (EKSPOSnews): Sedikitnya 35 rumah di Afdeling 6 Desa Janji, Kecamatan Bilah Barat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, rusak diterjang angin kencang yang melanda daerah itu pada Rabu (25/7) malam.
"Sedikitnya 35 rumah semi permanen rusak akibat hantaman angin," kata Ketua RW Pondok Ladang, Desa Janji, Kecamatan Bilah Barat Edy Arwan yang dihubungi dari Rantauprapat, Kamis 26 Juli 2018.
Kerusakan parah terletak bagian barat kantor desa yang terdiri dari delapan unit rumah, satu tiang tower jaringan internet dan kabel tegangan tinggi jaringan listrik di dekat kawasan pembangunan jalan kereta api di Desa Afdeling 1 Pondok.
Angin disertai hujan dan petir terjadi saat warga melaksanakan ibadah shalat Magrib, meski demikian tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang berlangsung selama dua jam tersebut.
Sebagian warga tetap bertahan di rumah yang telah digenangi air hujan tersebut, sedangkan selebihnya mengungsi di rumah kerabat terdekat.
"Untuk sementara tempat tinggal kami akan dipindahkan ke rumah permanen sejauh 100 meter dari lokasi kejadian," katanya.
Sementara Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Labuhanbatu mendirikan posko pengendalian bencana korban angin puting beliung di Afdeling 6 Desa Janji, Kecamatan Bilah.
Sekretaris BPBD Kabupaten Labuhanbatu Roni Paslah mengatakan, satuan tugas bencana tengah menginventarisir mau pun korban angin puting beliung di rumah karyawan PTPN 3 tersebut.
Keberadaan posko diharapkan dapat memberikan kenyaman kepada warga dan mengurangi risiko bencana susulan yang mungkin terjadi.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan TNI/Polri untuk memperbaiki dan mengevakuasi properti milik korban ke tempat yang lebih aman.
Ia menjelaskan, sejumlah peralatan penanganan bencana telah disiapkan, diantaranya gergaji mesin, sekop, jas hujan, alat komunikasi hingga peralatan pendukung yakni sepeda motor hingga mobil evakuasi.
"Kami sudah siapkan alat penanganan bencana dan para petugas di bantu TNI/Polri selalu siap membantu," katanya.
"Sedikitnya 35 rumah semi permanen rusak akibat hantaman angin," kata Ketua RW Pondok Ladang, Desa Janji, Kecamatan Bilah Barat Edy Arwan yang dihubungi dari Rantauprapat, Kamis 26 Juli 2018.
Kerusakan parah terletak bagian barat kantor desa yang terdiri dari delapan unit rumah, satu tiang tower jaringan internet dan kabel tegangan tinggi jaringan listrik di dekat kawasan pembangunan jalan kereta api di Desa Afdeling 1 Pondok.
Angin disertai hujan dan petir terjadi saat warga melaksanakan ibadah shalat Magrib, meski demikian tidak ada korban jiwa dalam kejadian yang berlangsung selama dua jam tersebut.
Sebagian warga tetap bertahan di rumah yang telah digenangi air hujan tersebut, sedangkan selebihnya mengungsi di rumah kerabat terdekat.
"Untuk sementara tempat tinggal kami akan dipindahkan ke rumah permanen sejauh 100 meter dari lokasi kejadian," katanya.
Sementara Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Labuhanbatu mendirikan posko pengendalian bencana korban angin puting beliung di Afdeling 6 Desa Janji, Kecamatan Bilah.
Sekretaris BPBD Kabupaten Labuhanbatu Roni Paslah mengatakan, satuan tugas bencana tengah menginventarisir mau pun korban angin puting beliung di rumah karyawan PTPN 3 tersebut.
Keberadaan posko diharapkan dapat memberikan kenyaman kepada warga dan mengurangi risiko bencana susulan yang mungkin terjadi.
Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan TNI/Polri untuk memperbaiki dan mengevakuasi properti milik korban ke tempat yang lebih aman.
Ia menjelaskan, sejumlah peralatan penanganan bencana telah disiapkan, diantaranya gergaji mesin, sekop, jas hujan, alat komunikasi hingga peralatan pendukung yakni sepeda motor hingga mobil evakuasi.
"Kami sudah siapkan alat penanganan bencana dan para petugas di bantu TNI/Polri selalu siap membantu," katanya.
Sumber: antaranews.
Berita Terkait
-
2 tahun lalu
12 Rumah di Labuhanbatu Selatan Rusak Dihantam Angin
MEDAN (EKSPOSnews): Sedikitnya 12 rumah di Desa Hajoran, Kecamatan Sungaikanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, rusak dihantam angin kencang yang disertai hujan deras."Ada 12 bangunan rusak dihantam an
komentar Pembaca