Jumat, 01 Feb 2019
eksposnews.com

Kotrak Pembangunan Patimban Dimulai

Oleh: Jallus
Sabtu, 28 Jul 2018 03:09
BAGIKAN:
istimewa.
Pelabuhan Patimban.
JAKARTA (EKSPOSnews): Kementerian Perhubungan dan konsorsium menandatangani kontrak pembangunan proyek Pelabuhan Patimban Paket 1 senilai Rp6 triliun.

Penandatanganan kontrak Paket 1 Pelabuhan Patimban dilakukan di Kementerian Perhubungan, Jakarta, disaksikan oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus Purnomo serta Konselor Ekonomi Kedutaan Besar Jepang Mari Takada serta perwakilan Badan Kerja Sama Internasional Jepang (JICA).

Konsorsium yang terlibat, di antaranya Penta Ocean, Toa, Rinkai, Wijaya Karya dan PP.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan proyek strategis sesuai dengan Perpres Nomor 47 Tahun 2016 tentang penetapan Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).

"Pelabuhan Patimban merupakan proyek strategis sesuai aturan Perpres proyek strategis di Subang, Jawa Barat. Proyek ini merupakan pinjaman dari Jepang dan menandakan satu erat hubungannya Indonesia dan Jepang. Menandai hubungan 60 tahun Indonesia Jepang," katanya.

Dia mengatakan untuk tahap awal, Pelabuhan Patimban akan melayani hingga 3,5 juta Teus.

"Dan nantinya akan meningkat 5,5 juta Teus dan akan nambah lagi sampai 7,5 juta Teus," katanya, Jumat 27 Juli 2018.

Pembangunan Paket 1 meliputi hub terminal dan roro, terminal kendaraan 350.000 unit dan terminal peti kemas 800.000 Teus dan diharapkan akan beroperasi pada tahun depan.

"Dengan Patimban, harapannya biaya logistik bisa ditekan. Ini proyek penting agar ke depan Indonesia lebih baik," katanya.

Dalam kesempatan sama, Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Agus Purnomo merinci, total investasi Paket 1, yaitu Rp8,99 triliun.

"Nilai kontrak Paket 1 ini Rp6 triliun dengan durasi 12 bulan kira-kira, nilai kontrak Paket 2 Rp1, 8 triliun dan ini masih evaluasi, kemudian nilai kontrak Fase 1 Paket Rp357 miliar. Fase I nilainya Rp9 triliun atau Rp8,99 triliun. Insya Allah proyek ini akan segera berjalan," katanya.

Agus mengatakan pembangunan akan dilaksanakan dalam tiga tahap, konstruksi akan dimulai dalam waktu dekat dan diharapkan awal 2019 akan mulai 'soft opening' dan total keseluruhan selesai 2027.

Konselor Ekonomi Kedutaan Besar Jepang Mari Takada mengatakan Pelabuhan Patimban bisa berkontribusi untuk ekspor dan impor perusahaan Jepang.

"Itu baik bagi ekonomi Jepang, juga bagi Indonesia," katanya.

Selain itu, Mari berharap kemacetan bisa teratasi karena adanya Pelabuhan Patimban mengingat Pelabuhan Tanjung Priok sangat padat.

"Jadi karena Patimban kami berharap kemacetannya bisa tidak lebih parah. Lalu lintas lebih baik," katanya. 

Sumber: antaranews.

  Berita Terkait
  • 6 bulan lalu

    Rumah Kontrakan Inneke di Bandung Digeledah KPK

    BANDUNG (EKSPOSnews): Petugas dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah kontrakan Inneke Koesherawati yang terletak di perumahan Permata Arcamanik atau berjarak 1,3 kilometer dari Lapa

  • 2 tahun lalu

    PSG Kontrak Neymar 5 Tahun

    MADRID (EKSPOSnews): Neymar menyelesaikan proses transfernya dari Barcelona ke Paris St Germain  meneken kontrak berdurasi lima tahun dengan klub Prancis itu setelah mereka mengaktifkan klausa pe

  • 2 tahun lalu

    Kiper Southampton Diganjar Kontrak Baru

    LONDON (EKSPOSnews): Kiper Southampton Fraser Forster telah meneken kontrak baru berdurasi lima tahun yang akan mempertahankannya di klub sampai 2022, secara efektif memperpanjang kontraknya saat ini

  • 2 tahun lalu

    Donnarumma Perpanjang Kontrak di AC Milan

    MILAN (EKSPOSnews): Kiper AC Milan Gianluigi Donnarumma telah meneken kontrak baru berdurasi empat tahun, kata klub Liga Italia itu melalui situs resmi mereka (www.acmilan.com).Pemain 18 tahun itu men

  • 2 tahun lalu

    Donnarumma Tolak Kontrak Baru

    ROMA (EKSPOSnews): Kiper AC Milan Gianluigi Donnarumma mengejutkan pihak klub dengan menolak kontrak baru, kata CEO Marco Fassone.Donnarumma direkrut tim junior Milan pada 2013 sebelum melakukan debut

  komentar Pembaca

Copyright © 2009 - 2019 eksposnews.com. All Rights Reserved.

Tentang Kami

Redaksi

Pedoman Media Siber

Disclaimer

Iklan

RSS

Kontak

vipqiuqiu99 vipqiuqiu99