Situasi di Tapanuli Utara Terkendali
Oleh: marsot
Sabtu, 30 Jun 2018 05:46
BAGIKAN:

istimewa.
MEDAN (EKSPOSnews): Kepolisian Daerah Sumatera Utara melaporkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Tapanuli Utara yang menggelar pemilihan kepala daerah tetap kondusif.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, di Medan, mengatakan, memang ada aksi unjuk rasa penggrahan massa ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapanuli Utara (Taput).
Namun, menurut dia, kelompok massa tersebut, hanya ingin menyampaikan temuan adanya terjadi dugaan kecurangan pada pilkada di Taput, ke kantor KPU.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat itu, juga secara damai dan terarah.
"Sejumlah perwakilan dari kelompok massa pengunjuk rasa itu, juga diterima dengan baik oleh KPU Taput," kata mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel) itu, Jumat 29 Juni 2018.
Sebelumnya, sebanyak 500 orang massa pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Nomor Urut 2 (JTP Frends) mendatangi kantor KPU Taput, Jumat, sekira pukul 10.45 WIB.
Aksi unjuk rasa yang dipimpin Chandra Simanjuntak, dalam orasinya meminta agar menangkap pelaku kecurangan pada pilkada Taput.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan, di Medan, mengatakan, memang ada aksi unjuk rasa penggrahan massa ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tapanuli Utara (Taput).
Namun, menurut dia, kelompok massa tersebut, hanya ingin menyampaikan temuan adanya terjadi dugaan kecurangan pada pilkada di Taput, ke kantor KPU.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat itu, juga secara damai dan terarah.
"Sejumlah perwakilan dari kelompok massa pengunjuk rasa itu, juga diterima dengan baik oleh KPU Taput," kata mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel) itu, Jumat 29 Juni 2018.
Sebelumnya, sebanyak 500 orang massa pendukung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tapanuli Utara Nomor Urut 2 (JTP Frends) mendatangi kantor KPU Taput, Jumat, sekira pukul 10.45 WIB.
Aksi unjuk rasa yang dipimpin Chandra Simanjuntak, dalam orasinya meminta agar menangkap pelaku kecurangan pada pilkada Taput.
Sumber: antaranews.
Berita Terkait
komentar Pembaca