Jumat, 01 Feb 2019
eksposnews.com

Jaringan XL Terganggu di Lombok

Oleh: marsot
Senin, 06 Agu 2018 18:17
BAGIKAN:
istimewa.
XL Axiata.
SURABAYA (EKSPOSnews): Direktur Teknologi XL Axiata Yessie D Yosetya mengatakan, jaringan telekomunikasi di wilayah Lombok Utara yang menjadi pusat gempa tujuh skala Richter, Minggu (5/8) malam terganggu karena aliran listrik padam di wilayah setempat.

"Kami memastikan jaringan di sebagian besar wilayah Lombok dan Nusa Tenggara Barat (NTB) pada umumnya dalam kondisi tetap dapat digunakan, baik untuk layanan telepon, SMS, maupun data/internet, namun untuk Lombok Utara terganggu akibat listrik padam," kata Yessie di Surabaya, Senin 6 Augustus 2018.

Ia mengatakan, Tim XL Axiata di lapangan sudah melakukan upaya pemulihan sesaat setelah layanan terdeteksi terganggu, dan terus bekerja maksimal untuk memulihkan layanan di Lombok Utara.

"Hingga Senin siang ini, sebagian besar jaringan di Lombok Utara telah mulai pulih. Dengan demikian, kini akses komunikasi melalui XL Axiata berangsur kembali ke normal," katanya.

Ia mengatakan, keluarga besar XL Axiata dan sekaligus bagian dari masyarakat NTB, turut berduka sedalam-dalamnya atas jatuhnya korban jiwa sebagai dampak dari gempa di Lombok kemarin.

"Tim kami, termasuk di lapangan, saat ini sedang bekerja keras untuk memulihkan sebagian dari layanan kami yang tergangggu pasca gempa, terutama di Lombok Utara," katanya.

Ia mengaku, meski gempa terasa sangat kuat di sebagian besar Pulau Lombok, bahkan hingga Bali dan Sumbawa, namun layanan XL Axiata tetap bisa beroperasi, sehingga beberapa masyarakat bisa langsung mengirimkan kabar ke luar Lombok.

"Bahkan kiriman dalam format data yang besar seperti foto dan video mengenai kerusakan dan kondisi pascagempa juga masih dikirimkan oleh para pelanggan XL Axiata dari daerah yang terlanda bencana," katanya.

Yessie mengaku, beberapa menara BTS sempat padam sesaat setelah gempa, karena terputusnya aliran listrik.

"Menara BTS tersebut segera bisa kembali beroperasi setelah mendapatkan pasokan listrik dari genset yang disiapkan. Antisipasi pengerahan genset secara ekstra memang sudah dilakukan sejak terjadinya gempa di wilayah yang sama pekan lalu," katanya.

Tim XL Axiata, kini juga menyiapkan opsi lainnya berupa "redirect coverage" atau mengerahkan mobile BTS ke lokasi yang paling membutuhkan.

Sementara itu, di wilayah Lombok Utara,XL Axiata memiliki lebih dari 120 BTS, 82 di antaranya adalah BTS 3G dan 4G LTE, sedangkan di seluruh Provinsi NTB, XL Axiata total memiliki lebih dari 2.900 BTS, dengan 790 BTS di antaranya 4G LTE, yang melayani lebih dari dua juta pelanggan.

Sumber: antaranews.

  Berita Terkait
  • 6 hari lalu

    AirAsia Akan Jadikan Lombok Hub Baru

    JAKARTA (EKSPOSnews): AirAsia memastikan komitmennya untuk mengembangkan ‘hub’ baru di Lombok, NusaTenggara Barat. Jumlah kedatangan turis asing di Lombok diperkirakan akan meningkat seiring denga

  • 2 bulan lalu

    Menekan Angka Pernikahan Dini di Lombok

    LOMBOK (EKSPOSnews): Pemerintah Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, mengklaim berhasil menekan angka pernikahan dini hingga 26 persen pada 2018 melalui berbagai intervensi program.Bupati Lomb

  • 5 bulan lalu

    SP Pelindo 1 Serahkan Bantuan Gempa Lombok

    MEDAN (EKSPOSnews): Serikat Pekerja PT Pelabuhan Indonesia I (SP Pelindo 1) menyerahkan bantuan untuk korban bencana gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Jumat 24 Agustus 2018. Bantuan ini d

  • 5 bulan lalu

    Rendang 1 Ton untuk Korban Gempa Lombok

    BUKITTINGGI (EKSPOSnews): PMI Kota Bukittinggi bersama warga Jorong Galuang, Kecamatan Sungai Pua, Kabupaten Agam, memasak satu ton rendang untuk dikirim ka korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat

  • 5 bulan lalu

    Sulitnya Mendapat Bantuan Gempa Lombok

    Sulitnya mendapatkan bantuan logistik gempa Lombok, Nusa Tenggara Barat masih menjadi keluhan keseharian yang dilontarkan para pengungsi dari persoalan terpal sampai kebutuhan sembilan bahan pokok.Bah

  komentar Pembaca

Copyright © 2009 - 2019 eksposnews.com. All Rights Reserved.

Tentang Kami

Redaksi

Pedoman Media Siber

Disclaimer

Iklan

RSS

Kontak

vipqiuqiu99 vipqiuqiu99